Dear, You.

amaliarts

Halo, untuk diriku yang sebentar lagi menginjak usia kepala dua.

Apa kabar ?

Aku harap kamu baik - baik saja ya.

Aku dengar beberapa waktu terakhir adalah waktu yang sulit bagimu. Mengatakan apa yang kamu rasakan aku harap menjadi suatu hal yang mudah dilakukan, tekanan lebih baik dilepaskan bukan?

Mengurung diri di kamar seharian, didera pilu tanpa tau sebab dan alasan, masalah yang datang bersamaan, rasa bersalah yang semakin menekan, juga situasi yang sulit dimengerti.

Jangan hadapi semua itu sendiri, untuk apa wujudku disini?

Jatuh adalah proses yang wajar, ini hanya bagian dari pendewasaan. Bukan wujud dari kelemahan dan kekalahan. Jadi, berhenti menyalahkan keadaan.

Ada tiga pilihan untuk menghadapi keadaan,

Merubah

Menerima

Atau, Meninggalkan.

Ketika kamu tidak bisa merubah, hal terbaik yang bisa dilakukan adalah menerima.

Jangan terlalu memaksakan diri. Ketika sesuatu tidak bisa kamu terima, jangan takut untuk melepaskannya.

Apa yang memang untukmu tak akan pernah melewatkanmu. Jangan khawatir, Tuhan Maha Baik dan hal yang baik akan datang padamu.

Luka tidak akan hinggap selamanya, ia akan sembuh seiring berjalannya waktu.

Jangan pernah memaksakan dirimu.

Jaga dirimu, untukku.

Salam hangat,

Dari aku yang menyayangimu.